Saat itu , 20 Januari 2010 masih ku ingat jelas apa yang kamu katakan padaku , janji yang kamu berikan padaku , manis sekali rasanya .
Mula-mula kamu memintaku untuk jadi kekasihmu, setelah masa pendekatan yang cukup lama yang kita lalui, tentu masa itu adalah masa ketika kamu perlahan mencuri perhatianku .
Akhirnya status kita pun jelas, berpacaran. Seperti layaknya pasangan lain, kita saling melengkapi satu sama lain, melakukan hal-hal menarik bersama , bahkan hal-hal konyol .
Pacaran pasti tak selamanya mulus, pasti ada pertengkaran, bahkan hal-hal kecil pun sering kita ributkan, ya konyol, tapi menyenangkan .
Kita begitu manis saat itu , setiap tanggal 20 kita selalu mengucapkan "Happy Anniversary sayang :D" bulan pertama, kedua, tiga dan seterusnya .
Sudah bulan ke 10 saat itu, aku merasa bosan denganmu, kamu mulai melakukan banyak kesalahan ,akhirnya aku mengatakan nya padamu .
Kamu bilang tak akan melakukan nya lagi,akan berusaha memperbaiki, tapi satu bulan selanjutnya , sama saja ,kau ulangi lagi , lagi dan lagi , aku bosan .
Akhirnya aku meminta waktu mu untuk berbicara serius sebentar, aku bilang "sayang, kita udahan ya?" , dan sudah kuduga kamu tak mau .
Kamu memohon-mohon , memaksaku, kalau tak salah kamu pun menangis saat itu , masih ada sayang di hatiku , akhirnya ku memaafkanmu , tak jadi pergi .
Akhirnya kamu memperbaiki semua nya, kamu perlahan mengambil hatiku(lagi) , hampir tiap hari aku tersenyum dibuatmu, terimakasih :)
Semakin hari semakin tak mau aku melepasmu , semakin merasa beruntung aku menjadi orang yang mempunyai arti di hidupmu.
Sampai suatu hari kamu meminta kita menyudahi hubungan ini, alasan pertama mu ingin fokus kuliah, aku bilang tak pernah mengganggu waktu kuliahmu, akhirnya kamu diam .
Selanjutnya kamu bilang kita sudah tidak cocok, bagaimana bisa ? kalau tidak cocok kenapa kamu memilih aku dari awal ? kamu diam lagi .
Akhirnya kita tak jadi berpisah, sampai satu waktu aku melakukan satu kesalahan, sangat biasa di banding dengan kesalahan-kesalahn kamu yang dulu .
Kamu meminta berpisah kembali , hanya karena itu, aku mengalah ,aku tak ingin memaksa lagi, tak ingin waktuku terbuang percuma hanya untuk memohon padamu, mungkin sudah ada yang lain yang mampu menggantikan aku .
Aku hanya tak habis pikir, aku saja bisa memaafkan semua kesalahan mu, tapi kamu tidak bisa memafkan kesalahanku ,walaupun hanya satu .
Hari ini tepat 5 bulan kamu meninggalkan ku, ada pesan singkat yang masuk ke handphone ku "Hai, lagi apa?' , nomor tidak dikenal ,ku abaikan .
Malamnya nomor itu menghubungiku lagi "Bisa kita bertemu besok?hanya untuk mengobrol." , dan ternyata itu nomormu, akhirnya aku menyetujui .
Pertemuan singkat itu hanya di penuhi dengan permohonan maafmu, penyesalanmu, dan permintaanmu agar aku kembali padamu .
Apa harus aku kembali ? setelah kamu membuangku ? setelah kamu mencampakkan aku ? memang aku sudah memaafkanmu, tapi tak pernah aku lupakan .
Maaf sayang aku bukan mainan yang bisa seenak nya saja kamu buang dan kamu ambil kembali, maaf aku sudah terlanjur sakit karenamu, aku tak bisa kembali, karena aku tak mau jatuh pada lubang yang sama .
Terimakasih karena kamu telah menjadi Kesalahan Termanis untukku .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar